Resume Sesi Diskusi Review #NHW2

Hari/Tanggal: Senin/ 31 Oktober 2016
Waktu: 20.00- 21.00 wib
Moderator/reviewer: Friska Ike Pratama
Fasilitator: Andita A. Aryoko
* QnA: 1. ⚜safika jember⚜ Idealnya gadget hours brp lama? Kalau kita sibuk Olshop, gmn ngaturnya?
Jawaban: 1. Ideal 4-6jam per hari, mengatasi jam OLshop buat waktu buka Toko, PATUHI
2. ⚜vika kediri⚜ Gimana cara mengatasi rasa bosan ketika kita mulai belajar utk berkomitmen dan konsisten terhadap things to do/checklist yg kita buat sblmnya? Terimakasih
Jawaban: 2. Rasa bosan muncul biasanya krn kebanyakan memasang target, maka buat target yang mmg kita bisa mencapainya, jangan banyak2, ISTIQOMAH, berhasil? Baru lanjut ke target berikutnya
3. ⚜Friska malang⚜ Bgaimana tips membujuk partner untuk bsa membatasi "shallow activities" utama dlm hal gadget sdgk kebetulan beliau adlh programmer yg otomatis pekerjaannya sangat karib dg teknologi n jam yg tdk teratur, shg penggunaan gadget krg bsa terkontrol?
Jawaban: 3. Komunikasikan dg pasangan. Sepakati hasil berdasarkan komitmen bersama dan lakukan secara konsisten
4. ⚜Solich zaki⚜ Mau tanya ttg gadget hour ato free from gadget... ini Brarti tdk hanya hp ya... televisi,laptop. Bgmn membuat jam yg realistis unt gadget hour?
Jawaban: 4. Iya betul bunda Solich, tdk hanya HP sm, tetapi yg berhubungan dg perangkat elektronik. Sepakati bersama antar anggota keluarga. Misalnya : tanpa gadget pada saat makan bersama atau di tempat/meja makan & di kamar tidur
5. ⚜Risa ferina⚜ Assalamualaikum... utk timebond yg aktivitas rutin saya buat rata2 4 bulan.saya gunakan pembiasaan selama 90 hari(3bulan),kalo misalkan sudah berjalan rutin 20 hari terus aktivitas tsb tidak terlaksana maka saya ulang dari awal.jadi sy buat 4bulan timebon nya.apakah kelamaan utk timebon yang saya buat ini bunda?
Jawaban: 5. Tdk apa bunda Risa, semakin lama timebond, semakin mengasah keprofesionalan kita. Terpenting adalah komitmen Anda, & lakukan secara konsisten
6. ⚜Hida⚜ Menentukan skala prioritas itu sebebarnya tolak ukurnya dari mana ya? Apakah berdasarkan kebutuhan semata atau bagaimana? Sejujurnya yg mau saya lakukan di nhw 2 ini banyak banget..
Jawaban: 6. dari finish line kita, dan finish line tiap org berbeda
7. ⚜endah triwiningsih kediri⚜ Bun apakah indikator yg telah kita buat di nhw2 kemaren cukup kita evaluasi sendiri dg keluarga ataukah nanti diharuskan memberi laporan ke forum? Makasih
Jawaban: 7. Minimal 1 bulan, rasakan, jika ON Track Lanjut
8. ⚜Diawinasis⚜ Dari cecklist yang telah dibuat, pasti akan ada perubahan indikator setelah timebond tertentu. Idealnya timebond ini berapa lama utk bisa membentuk deep habit?
Jawaban: 8. Sampai sdh terinstall otomatis pd diri, dan merasa ada yg kurang jk blm mngerjakan
9. ⚜Ulid mbu⚜ Kalo kita ngerasa di nhw 2 kemaren kurang spesifik bisa di revisi kah?
Jawaban: Boleh
10. ⚜Ulid mbu⚜ Bagaimana kita bisa tau kegiatan yang kita lakukan itu shallow work atau deep work? Kadang kita ngerasa kegiatan2 yang kita lakukan semua penting. Padahal ternyata mungkin itu adalah shallow work.
Jawaban 10. Itulah urgensi merancang finish line, identifikasi yg kt lakukan apakah mendukung finish line kita?
11. ⚜Madina⚜ Assalamualaikum.. Adakah saran bgmn me manage waktu yg tepat sementara masih byk kegiatan atau acara dadakan.. Msh sering bolak balik luar kota...
Jawaban: 11. Buat jadual kegiatan. Patuhi cut off time & tentukan 3 hal skala prioritas tiap hari
12. ⚜️Nani⚜️ Assalamualaikum
Mb mau tanya mengenai cheklist bolehkah kita memberikan 1 hr kelonggaran untuk ceklist pribadi kita?misal karena ada situasi yg tdk memungkinkan contoh ada acra kluarga shgga 1 hri wktu kita trsita untuk acara trsebut shg ad bbrapa ceklist yg tdk bs dlakukan?mksi
Jawaban: 12. Boleh, berikan 1hari sbg Lazy Day, kerapkali kt ruajin dalam 1hari, hr berikutnya malas2an. Sekarang dibalik, 6hari rajin, 1hari bonus untuk Lazy Day
13. ⚜nadia.momartsaf⚜ Slh satu yg mjd tantangan utk mengeksekusi checklist indikator adlh hambatan dr luar misal.ortu datang berkunjung,shg ada bebrp checklist yg tdk trlaksana.prtanyaannya apakah qta bs skip ato hrs menggantiny d lain wkt(jd double)?.makasih...smg msh bd ktampung....
Jawaban: 13. Skip dan kali lipatkan di hr berikutnya. Contoh, baca buku satu hari 7lembar, karena ada tamu menginap jadi tdk sempat baca buku, maka esok hari baca buku 14lembar
* Tanggapan dan diskusi bebas:
  1. fitria Mau tanya, dari NHW yg saya bikin checklistnya lebih bnyk yg sebagai individu, sementara yg istri dan ibu tidak terlalu banyak. Harus seimbang kah? Itu menunjukkan apa y kira2? Apa sy sebagai seorang ndividu masih bnyk yg perlu dibenahi?
Tanggapan:
  • Selesai terhadap diri akan mudah mengantarkan kita ktk mendampingi ananda
2. nisfa Maaf,saya msh blm terlalu pandai menangkap finish line itu.apakah finish line=visi misi/goal ?
Tanggapan:
  • Start From the Finish Line Memulai dari garis akhir, pertanyaannya garis akhir apa yg diinginkan oleh bunda sekalian? Maka dari sana pilihan jurusan ilmu kehidupan kita dimulai, contohnya: Finish Line-nya "Menjadi Ibu Profesional" turunkan dalam bentuk milestone dan ragam ilmu apa saja yang perlu dipelajari, Milestone-nya: Tahun Pertama: Fokus pada Tahapan Bunda Sayang/ Ilmu Mendidik Anak, maka di tahun pertama siap-siap pakai kacamata kuda dan kuat-kuat berkata untuk ilmu-ilmu di luar Bunda Sayang "Menarik, Tapi Saya Tidak Tertarik"
  • Tahun Kedua: Fokus pada Tahapan Bunda Cekatan Tahun Ketiga: Fokus pada Tahapan Bunda Produktif Tahun Keempat: Fokus pada Tahapan Bunda Shaleha Ini hanya contoh Selanjutnya, bagaimana jika kita merasa semua ilmu itu penting, maka segera di list, aktivitas apa yang selama ini kita SUKA dan BISA, kemudian tentukan ilmu-ilmu apa saja untuk mendukung aktivitas tersebut. Kalau banyak ilmu yang ingin dipelajari bagaiamana? jika banyak ilmu dan memiliki saling keterkaitan maka diklasifikasikan saja, andaikata banyak dan tidak ada saling keterkaitannya, tulis saja semua, kemudian tentukan prioritas. Bagaimana kalau kita tidak pede dengan ilmu yang sedang dipelajari krn berbeda dengan jurusan waktu kuliah? Pede itu urusannya dengan jam terbang, maka banyakin jam terbang di 1-2 ilmu yg dipilih. krn biasanya semua ilmu pengin dipelajari tp setengah2 semua, tdk ada yg ahli jadinya. Salah satu penyakit kita sebagai perempuan yang multitasking itu adalah "Procrastination" (menunda-nunda pekerjaan), mari kita ajak diri kita berlatih bersama menyembuhkan penyakit ini. Solusinya FOKUS, one bit at a time, gigit satu demi satu gigitan, tuntas? Baru melangkah ke tahap berikutnya, tengok lagi milestone tahapan yg sudah kita buat  Bagaimana jika di tengah jalan ingin direvisi ilmu yang iingin dipelajari? tidak ada ilmu yang salah dan sia-sia, jadi boleh berganti di tengah jalan, kalau memang hati kita mengarah ke sana Kalau semangat belajar ilmunya kembang kempis bagaimana? Coba ditengok lagi, apa benar ilmu yang dituliskan sebagai ilmu yang ingin dipelajari itu betul-betul datang dari intern motivation?
3. rahmi
NHW yg saya buat, juga lbh banyak secara pribadi, tapi itu karena ada tambahan indikator saya scr pribadi kepada saudara dan ortu karena saya masih tinggal bersama keluarga, bisakah seperti itu?
Tanggapan:
  • Blh ditulis utk saudara dll. Tp ttp dg prioritas.mana dl yg mau dikerjakan.pagari dg timebond...evaluasi.sukses? Lanjut ke tahap berikutny dg tdk melupakan tahap yg sdh sukses dilakukan
  • Bersungguh2lah km di Dalam, mk km akan kluar dg kesungguhan itu
  • Mk knp bunsay - buncek dl baru bunpro Krn di bunpro kt sdh. Harus berkutat dg masy.& lingkungan Jk kt sdh Profesional di ranah bunsay buncek.pandai manage waktu.dll maka kt sdh terbiasa ktk terjun di ranah produktif..kerennn di ranah produktif..tdk sebaliknya
4. febi Bs jd bgt bun....tp kl sy ngurusin anak dan sy sdr sj blm bner bun....jd blm kepikiran k klurga besar...pdhl jg masii numpang
Tanggapan:
  • Jgn menunggu bukti, jadilah bukti kpd keluarga bsr kt.fokus membenahi diri anak dan kluarga, biarkan mereka melihat kita menjadi bukti nyata
***SEMANGAT BELAJAR***SELALU BAHAGIA***


***END***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

RESUME MATERI ‘MENJADI IBU PROFESIONAL, KEBANGGAAN KELUARGA’ Matrikulasi Ibu Profesional Sesi #2

Gaya Belajar Anak_IIP Malang_Day 4

Gaya Belajar Anak_IIP Malang_Day 7